Baubau (Humas-MAN 1 Baubau) --- Grup Tari Lawati (Tari Penyambutan) dari Sanggar Seni MAN 1 Baubau turut ambil bagian dalam kegiatan Launching Rumah Zakat Kota Baubau pada Senin, 4 Nopember 2024 di Kelurahan Labalawa Kecamatan Betoambari Kota Baubau.
Tari Lawati ditampilkan untuk menyambut para pejabat yang hadir sebelum sirine dan penandatanganan prasasti sebagai penanda Launching Kampung Zakat Kota Baubau oleh Kepala Kantor Wilayah Kementetian Agama Prov. Sultra. Para pejabat yang disambut pada acara tersebut adalah Ka. Kanwil Kemenag Prov. Sultra, Ketua DPRD Kota Baubau sementara, Ketua Baznas Sultra, Rektor UMB, Kepala OPD se- Kota Baubau, Pejabat Administrator Kanwil Kemenag Sultra, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-Sultra, Camat Betoambari, Lurah Labalawa, Ketua MUI Kota Baubau, Kepala BP-4 Kota Baubau, Ketua FKUB Kota Baubau, Pimpinan Bank Mitra, dan Kepala KUA se-Kota Baubau.
Ka. Kanwil Kemenag Sultra dalam sambutannya menyampaikan bawah Kampung Zakat didirikan dengan harapan agar dapat menurunkan tingkat kemiskinan, memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Labalawa Kecamatan Betoambari Kota Baubau.
Kepala MAN 1 Baubau, Rusli Ewa selaku pembina Sanggar Seni MAN 1 Baubau menyampaikan ucapan terimakasih kepada pelatih Tari Lawati yaitu Nurmarlina Rady Kastaz (Guru Mata pelajaran Bahasa Inggris) dan Sry Fuan (Guru Mata Pelajaran Ekonomi sekaligus Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan) beserta 6 orang penari yaitu Nur Safeera, Sriyanda, Asti Fauziah, Putri Hendri, Afifah, dan Wulan Lestari. "Harapan saya ke depan untuk para pelatih Sanggar Seni adalah Sanggar Seni kita harus tetap ditingkatkan baik dari segi keterampilan dan dan kemampuan siswa maupun jenis kesenian yang diajarkan kepaada siswa. Begitu pula kepada siswa yang memiliki bakat dan minat di bidang seni agar bisa mengembangkan bakatnya", papar Rusli Ewa penuh harap.